RESUM 3. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERORIENTASI OBJEK


BUSINESS MODELING
UML dapat digunakan untuk memodelkan berbagai jenisistem, seperti sistem software, sistem hardware dan organisasi.Namun secara umum UML sekarang ini digunakan untuk dua kepenti ngan yaitu   :
  1. Untuk membuat model dalam proses software development
  2. Untuk memodelkan bisnis (business modeling)
KONSEP DASAR DALAM BUSINESS MODELLING
Dalam dunia bisnis dan industri, terdapat banyak sistem manu al dan otomatis yang munculsecara reguler. Setiap sistem mepunyai satu atau banyak workflow. Business Modeling menggambarkan semua worlflow yang terjadi dalam suatu organissi
Workflow adalah urutan aktifitas yang menghasilkan suatu  nilai atau objek yang dapat dilihat bagi sutu pihak atau entitas tertentu
Kita definisikan Business Modeling adalah : Sebagai sutu teknik pemodelan yang digunakan untuk menggambar model sebuah bisnis
TUJUAN BUSINESS MODELLING
  1. MEMAHAMI STRUKTUR ORGANISASI DAN DINAMIKA ORGANISASI
  2. MEMAHAMI MASALAH DALAM MENCAPAI TARGET ORGANISASI DAN MENEMUKAN POTENSI UNTUK KEMAJUAN ORGANISASI
  3. MEYAKINKAN BAGI PARA CUSTOMER, END USER DAN DEVELOPER AGAR MEMILIKI PEMAHAMAN YANG BENAR MENGENAI ORGANISASI
  4. DAPAT MENDAPATKAN REQUIRENMENTS SOFTWARE APLIKASI YANG AKAN KITA BUAT YANG DIPERLUKAN UNTUK MENDUKUNG PENCAPAIAN TARGET ORGANISASI

Elemen Dalam Business Modelling
a. Business Actor
b. Business Use-Case
c. Business Use Case Realization
d. Business Worker
e. Business Entity
f. Organization Unit Package
KETERANGAN
BUSINESS ACTOR
Menggambarkan peran yang dimainkan oleh seseorang atau sesuatu yang dengannya bisnis berinteraksi
BUSINESS USE-CASE
Menggambarkan urutan tindakan yang dilakukan oleh suatu bisnis yang menghasilkan sebuah nilai yang dapat dilihat dan ditunjukan untuk suatu business actor tertentu
BUSINESS WORKER
Menggambarkan sebuah peran  atau himpunan dari beberapa peran dalam bisnis
BUSINESS ENTITY
Menggambarkan benda yang ditangani atau digunakan oleh business worker selama melakukan suatu business use-case
USE-CASE REALIZATION
Menggambarkan bagaimana sebuah use- case direlasikan dalam bentuk kolaborasi dari berbagai objek
MODEL ANALISIS
Pengertian   : Adalah suatu model yang menggambarkan realisasi dari use case – use case dalam use case model dan bertindak sebagai abstraksi dari model disain. Model analisis merupakan transisi ke dalam model disain dan kelas – kelas analisis secara langsung berkembang menjadi elemen-elemen model disain
KELAS DALAM MODEL ANALISIS
Terbagi atas   :
1. Boundary
2. Control
3. Entity
BOUNDARY
Adalah kelas yang memodelkan interaksi antara satu atau lebih actor dengan sistem. Kelas ini dapat berupa   :
A.  USER INTERFACE
Merupakan sarana komunkasi antara sistem dengan user
Misalnya jendela (windows)
B.  SYSTEM INTERFACE
   Yang merupakan sarana komunkasi antara system dengan sistem informasi lainnya
   Misalnya Communication Protocol
C.  DEVICE INTERFACE
   Yang merupakan sarana komunkasi antara sistem dengan device (alat)
   Misalnya Printer
CONTROL
Digunakan untuk memodelkan “Perilaku Mengatur” khusus untuk satu atau beberapa use case saja. Control object mengkoordinasikan perilaku sistem dan menggambarkan dinamika dari suatu sistem, menangani tugas utama, dan mengontrol alur kerja suatu sistem. Contol Object menjalankan realisasi dari use case tersebut. Tidak semua use case memerlukan control object
ENTITY
Kelas entity memodelkan informasi yang harus disimpan oleh sistem. Kelas ini memperlhatkan struktur data dari sebuah sistem. Entity Object biasanya bersifat pasif dan tetap. Tanggung jawab utama objek ini adalah untuk menyimpan dan mengatur informasi dalam sistem  

Rabu, 19 Oktober 2011 di 01.13

0 Comments to "RESUM 3. PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERORIENTASI OBJEK"

Posting Komentar

Silahkan koment...

Bola Dunia